FAKTA HUKUM, Minggu (11 Mei 2025). PUNCAK, PAPUA - Dalam rangka memperkuat hubungan TNI dengan masyarakat serta meningkatkan nilai-nilai keagamaan dan sosial di wilayah penugasan, Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Kodim Persiapan melaksanakan kegiatan berbagi Alkitab di Gereja GKII Bethesda Batilame, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.
Kegiatan yang berlangsung dengan penuh kehangatan tersebut dipimpin langsung oleh Danpos Kodim Persiapan Letda Inf Herman. Dalam suasana penuh kekeluargaan dan kebersamaan, prajurit TNI menyerahkan sejumlah Alkitab kepada pihak gereja dan jemaat yang hadir.
Pendeta GKII Bethesda Batilame, Bapak Weki Tabuni, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas perhatian dan kepedulian Satgas Yonif 700/WYC terhadap kebutuhan rohani masyarakat setempat.
"Kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak TNI dari Satgas Yonif 700 yang telah peduli dan datang langsung untuk berbagi Alkitab kepada jemaat kami. Ini sangat membantu dalam mendekatkan masyarakat kepada Tuhan serta mempererat tali persaudaraan antara TNI dan masyarakat," ujar Pendeta Weki Tabuni.
Danpos Koper Letda Inf Herman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan teritorial (Binter) dalam bidang keagamaan, sekaligus bentuk nyata kehadiran TNI sebagai sahabat dan pelindung rakyat.
"Kami hadir di tengah-tengah masyarakat tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk mendukung kebutuhan spiritual masyarakat. Semoga kegiatan ini membawa berkah dan mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat di wilayah Distrik Gome," jelasnya.
Dansatgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti, Letkol Inf Heraldo Tabasonda, menegaskan bahwa kegiatan pembagian Alkitab ini merupakan wujud nyata komitmen TNI dalam mendukung kehidupan beragama dan memperkuat harmoni sosial di Tanah Papua.
"Sebagai bagian dari tugas pembinaan teritorial, kami tidak hanya fokus pada aspek keamanan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat, termasuk dalam bidang kerohanian. Kegiatan ini adalah bentuk kasih dan kepedulian TNI terhadap kebutuhan spiritual warga, sekaligus upaya untuk mempererat sinergi antara TNI dan rakyat," ujar Letkol Tabasonda.
Ia menambahkan, kehadiran TNI di Papua bertujuan untuk mendorong perdamaian dan kesejahteraan melalui pendekatan manusiawi yang berlandaskan nilai-nilai kebersamaan.
"Kami percaya bahwa iman dan persaudaraan adalah pondasi penting dalam membangun Papua yang damai dan maju. Semoga Alkitab yang dibagikan hari ini dapat menjadi penuntun rohani bagi jemaat dan menginspirasi semangat persatuan," tandasnya.
Letkol Tabasonda juga mengapresiasi dukungan gereja dan masyarakat setempat, serta berharap kolaborasi seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk memperkuat hubungan TNI-rakyat di masa mendatang.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat sekitar, yang tampak antusias dan gembira mengikuti rangkaian acara. Selain pembagian Alkitab, momen ini juga menjadi sarana menjalin komunikasi sosial yang lebih baik antara personel TNI dan warga. ****